Benarkah Kucing Tahu Kapan Kematiannya Datang?

Urusan dunia yang manusia tidak bisa ketahui adalah soal kematian. Kapan, dimana dan dengan cara apa dia mati adalah rahasia Ilahi, hanya Tuhan yang tahu. Bahkan untuk kematian akibat bunuh diri.

Meskipun, lebih banyak kasus bunuh diri dimana korbannya ya kebanyakan mati akibat peristiwa bunuh diri itu, patokannya soal kapan, dimana dan dengan cara apa bisa diketahui, hanya oleh dirinya sendiri, kecuali si yang mau bunuh diri woro² ke teman² nya. Tapi ada sanggahan, kalau gitu kan bisa dicegah, dan bisa saja kematian itu gagal. Kalau itu sanggahannya, berarti itu termasuk ke dalam sesuatu yang masih rahasia Ilahi tadi.

Intinya begini, urusan kematian itu tidak ada yang tahu, hanya segelintir yang tahu itu pun soal kasus bunuh diri yang berhasil mati. Tapi ketika kematian itu alami, entah sakit, kecelakaan, dibunuh orang atau kejadian tak terduga (bencana alam), itu kembali jadi rahasia Pencipta.

Tapi tahukah, ada makluk hidup, konon katanya dia mengetahui kapan dia akan mati. Oleh karena dia tahu kapan dia akan mati, dia akan mengasingkan diri ke tempat dimana tidak banyak orang tahu akan kematiannya.

Makluk hidup apakah itu? Dia adalah hewan mamalia, bernama kucing.

Siapa yang pernah punya kucing peliharaan?

Pernahkah punya pengalaman, kucing peliharaan mu tiba² hilang dan tidak pernah kembali lagi.

Kalau dikaitkan dengan logika dan nalar, kenapa bisa hilang, bisa saja si kucing ini pergi karena masa kawin. Untuk kucing jantan, dia akan terus mengikuti kucing betina yang dia incar dan kejar, otomatis bisa saja dia tersesat saat mengikuti kucing betina itu, kasus hilang bisa terjadi seperti itu.

Ada pula yang mengaitkan akan kucing yang hilang karena kucing itu mati, dimana matinya tidak ada yang tahu kecuali kucing itu sendiri.

Hal ini diketahui dari sebuah meme seperti yang tersebut di atas. Apakah kalian pernah mengalami kasus seperti itu?

Baca juga: Wanted: Mengky

Kalau mimin sih ya hanya baru menduga, walau memang mimin punya pengalaman kucing yang hilang, kucing yang mimin pelihara sejak kecil, hilang ketika mimin mau pindah kos. Waktu itu mimin sudah bilang, nanti kamu tak ajak habis semua barang dipindahkan. Setelah barang dipindah, mimin mau jemput lagi, eh gak pernah kelihatan lagi. Hampir tiap hari mimin lewat kos lama, siapa tahu bisa ketemu, eh tidak pernah bertemu lagi.

Kemudian ada pula kasus serupa, kucing teman saya pun hilang, gak tau kemana tak pernah kembali lagi. Apakah kucing² yang hilang itu mati? Hmm tidak ada yang tahu. Kita berpikir bahwa si kucing ini mati tertabrak kereta, kebetulan huniannya dekat dengan rel kereta.

Beberapa kucing yang saya ketahui sudah tua, tahu² menghilang saja tak kelihatan lagi. Nah kemana kah kucing² ini?

Kucing kalau mati kecuali kecelakaan atau diracun jasadnya masih bisa ditemukan, tetapi kucing yang mati karena sakit, apabila dibebaskan hidupnya pasti akan menghilang begitu saja.

Beberapa alasan yang jadi dugaan, kenapa diwaktunya itu kucing peliharaan kita itu tiba² menghilang, mimin himpun dari berbagai sumber:
# Pada dasarnya kucing suka menyendiri, tidak suka tempat keramaian. Alasannya adalah agar kucing bisa memanfaatkan inderanya secara efisien, jika tempatnya itu sepi dan tenang. Kucing adalah hewan yang pemalas dan sangat efisien dalam penggunaan energi, berbeda dengan anjing.

# Kucing punya insting memahami bahwa dirinya akan mati, sebelum waktunya dia akan menghindar dari jangkauan manusia.

# Saat sekarat, kucing tidak ingin diganggu. Ini lebih ke soal efisien, kucing butuh suasana yang tenang untuk memulihkan dirinya, sehingga bisa fokus untuk pemulihan.

# Kucing yang lemah, akan mencari tempat bersembunyi untuk menghindari dari musuh² nya.

# Kucing tidak mau melihat majikannya sedih karena kematiannya. Meskipun kucing peliharaan kita nampak cuek dalam kesehariannya, tetapi dia tahu siapa majikannya dan dia tidak mau membuat majikannya sedih.

Hmm, untuk yang terakhir ini sepertinya antara percaya dan tidak ya. Tidak ada yang bisa memahami dengan baik apa yang diinginkan hewan, lalu apakah benar seperti itu?

Setidaknya itu yang diyakini banyak orang hingga saat ini. Apakah akan tetap meyakininya? SSDK

Posting Komentar

0 Komentar