Perlu Tahu Beda Tipes dan Typus dari Penyebabnya

Kalau disebut kedua kata dijudul itu sepertinya mirip², bahkan bisa saja orang yang gak paham mengganggapnya adalah typo atau salah ketik/ tulis.

Mimin saja baru tahu lho kalau keduanya berbeda, tadinya mimin pikir itu hanya soal serapan bahasa saja. Tapi untuk lebih jelas mimin coba cari informasi dan bahas di sini apa sih bedanya, supaya tidak salah kaprah dan bisa membantu menjelaskan ke mereka yang belum paham.

Tapi persamaan keduannya adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri.

Ilustrasi, seseorang terkena demam, gambar diambil dari Google.

Mungkin juga hanya mimin saja kali yang belum paham dalam hal ini 🤭. Tapi tidak apa², sekalian nambah bahan postingan diblog ini, supaya ada kemajuan gitu 😋.

Tipes atau Demam Tifoid

Tipes merupakan penyakit yang umum diderita banyak orang di Indonesia, baik dewasa maupun anak². Bisa dibilang ini penyakit langganan. Bahkan untuk yang pernah sakit tipes tidak heran jika suatu waktu akan kena lagi.

Tapi beda dengan sakit flu ya, yang bisa setiap saat, bisa sangat sering diderita seseorang dalam jangka waktu tertentu jika pas imunitasnya sedang tidak baik.

Tipes disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi, yang masuk ke tubuh melalui kontaminasi makanan atau minuman yang terpapar bakteri ini dari kotoran/ tinja. Selain itu bakteri ini bisa juga terkandung pada urine pasien tipes.

Penyakit ini menyerang organ pencernaan yaitu usus, terutama adalah usus halus. Jika pada kondisi yang parah bakteri ini dapat menyebabkan luka robekan pada dinding usus, ini bisa menyebabkan pendarahan yang serius.

Apa saja gejala yang umum terjadi pada pasien yang menderita tipes ini?

# Demam yang naik secara bertahap, bisa mencapai 40,5°C, bahkan terkadang naik dan turun dalam waktu tertentu.

# Sakit kepala

# Sakit perut*

# Diare atau sembelit*

# Ruam merah pada perut dan dada

# Kehilangan nafsu makan dan penurunan berat badan

# Kelelahan

# Nyeri otot

*pada pasien tertentu, terkadang tidak terlalu merasakan/ mengalami ini

Ini merupakan contoh hasil lab. darah, pasien laki² usia 3 tahun. Ini dokumen pribadi.

Ini merupakan contoh hasil lab. darah, pasien perempuan usia 22 tahun. Ini dokumen pribadi.

Tipus atau Typus

Dilihat dari katanya seperti mirip dengan penyakit yang tadi dibahas di atas ya, 'us' dan 'es'. Keduanya sekali lagi penyakit yang berbeda, begitupun penyebabnya.

Penyakit tipus atau typhus merupakan penyakit yang disebabkan infeksi dari bakteri Rickettsia. Bakteri ini dibawa melalui gigitan tungau, kutu hewan. Penyakit ini banyak dijumpai di daerah dimana tingkat sanitasinya buruk, terutama daerah padat penduduk dimana seringnya abai dalam hal sanitasi.

Gejalanya hampir mirip dengan penyakit tipes (yang tadi dibahas diawal), diantaranya:

# Demam tinggi

# Sakit kepala

# Ruam kemerahan, ini bisa menyebar keseluruh tubuh

# Nyeri otot yang parah

# Mual

# Muntah

# Diare

# Kelelahan

# Batuk

Jika telat diobati akan berakibat parah, bisa menyebabkan komplikasi serius berupa pendarahan usus dan hepatitis.

Untuk mencegah terkena penyakit ini, bagi yang memelihara hewan peliharaan berbulu diharuskan menjaga kebersihan hewan peliharaannya, apalagi hidup berdampingan sehari-hari. Supaya tidak terinfeksi kutu atau jamur pada bulu² nya. Karena dari sanalah jalan masuk bakteri Rickettsia datang ditengah² anda sekalian.

Selalu jaga kebersihan tangan dan makanan agar tidak terkontaminasi hal yang memungkinkan bibit penyakit hinggap. Tetap jalankan protokol kesehatan, rajin cuci tangan pakai sabun bisa juga membantu menjaga kebersihan diri.

Itulah pembeda antara tipes dan typus/ tipus, sehingga bisa memahaminya lebih baik. Jadi bukan lagi sebagai penulisan yang typo tapi karena memang keduanya adalah penyakit yang berbeda.

Semoga bisa membedakan tipes dan tipus, supaya tidak salah kaprah. Sampai jumpa dicatatan lainnya, untuk menambah pengetahuan kita. SSDK