Mengenal Shih-Tzu, Peliharaan Keluarga Kerajaan, Dulu

Shih-Tzu, itulah ras anjing yang keluarga saya pelihara di Cirebon. Saya ingat dulu ibu saya memperolehnya dari pemberian seorang temannya, yang sudah tak menginginkan memelihara anjing, karena aturan agama. 

Lalu dipeliharalah anjing ini di keluarga kami, dan menjadi anggota keluarga kami, jadi "adik bungsu". Shih-Tzu yang kami pelihara ini adalah betina.

Pada postingan kali ini, kita akan mengenal Shih-Tzu, anjing ras pertama yang keluarga saya pelihara, dan sudah dianggap sebagai keluarga sendiri. 


Shih-Tzu atau Chinese Lion Dog atau Chrysanthemum Dog merupakan salah satu ras anjing tertua yang berasal dari Tiongkok, negeri tirai bambu. Di Inggris anjing ini dijuluki anjing krisan dan di China sendiri dijuluki anjing singa tibet. 

Pada jaman dulu, anjing ini dipelihara para keluarga  di Dinasti Manchu, China. Anjing ini punya tempat terhormat di pengadilan kerajaan pada masa Dinasti Manchuria. Kemudian ada pula yang dibawa ke Eropa, dipelihara oleh keluarga bangsawan Eropa. Sehingga Shih-Tzu ini sudah terbiasa terpelihara pada kasta tertinggi. 

Shih Tzu ini merupakan salah satu dari jenis anjing singa, dimana nenek moyangnya dikembangkan di Tiongkok, pada tahun 1000-an. Nenek moyang Shih-Tzu modern diperkirakan dibawa ke Tiongkok dari Tibet atau Asia Tengah.

Sejarah pernah mencatat bahwa ras anjing ini pernah hilang di Tiongkok sejak rezim komunisme, karena Shih-Tzu selama ini akrab dengan kekayaan dan keistimewaan. 

Semua anjing Shih-Tzu yang ada saat ini merupakan turunan ke-13 yang diimpor dari Tiongkok oleh Inggris, Irlandia, Norwegia dan Swedia. 


Shih-Tzu punya tubuh yang kecil, pendek, dengan tinggi badan sekitar 28 cm, dengan kisaran bobot 4-7 kg. Shih-Tzu punya warna bulu yang bervariasi, yang umum dijumpai adalah hitam, coklat, putih dan emas. Bulunya sendiri cenderung lurus, ada pula yang bergelombang.

Sifat Shih-Tzu secara umum yang sering dijumpai adalah lincah, bersemangat, menyenangkan, berani, sangat waspada,pintar, agak angkuh, mudah gembira, independen, ramah, setia dan memiliki emosi yang cukup baik. Shih-Tzu juga sangat cepat bersosialisasi, sangat mudah beradaptasi dengan lingkungan dan majikan baru. Pada usia masih tiga tahun, Shih-Tzu belum akan menunjukan kedewasaan dan sifat aslinya.

Ada hal menarik dari Shih-Tzu, dia akan menyalak atau menggonggong untuk menyampaikan maksud yang ingin dia sampaikan. 

Perlu diketahui, Shih-Tzu sangat sensitif terhadap panas. Ada beberapa masalah kesehatan yang perlu diperhatikan ketika memutuskan memelihara Shih-Tzu ini, antara lain infeksi telinga, mata, masalah pernafasan,gigi tanggal pada usia dini.

Masalah kesehatan lain yang lebih kepada masalah fisik adalah rawan masalah lutut bergeser (slipped stifle), masalah cakram tulang belakang (spinal disc diseae), hal ini disebabkan karena postur tubuh mereka yang panjang dan kaki mereka yang pendek. 

Shih-Tzu termasuk anjing yang mudah gemuk lho, jadi harus diperhatikan asupan makannya ya, supaya tidak obesitas.

Masa hidup atau umur hidup Shih-Tzu kurang lebih dapat mencapai 15 tahun lebih. Tapi angka ini bisa bervariatif ya, tergantung masalah kesehatan dari si anjing juga, jika selalu sehat usia segitu bisa saja tercapai. Seperti pada Shih-Tzu tertua, yang bernama Smokey dari Florida bisa mencapai umur 23 tahun. 

Hal yang terpenting dari merawat anjing ras satu ini adalah memperhatikan kesehatan bulu-bulunya. Shih-Tzu punya bulu yang lebat, panjang menjuntai. Pastikan kebersihan bulunya itu, kebersihan mata, telingga dan hidungnya.


Itulah dia seputar bagaimana kita mengenal singkat tentang Shih-Tzu. Apa yang dicatatkan di atas adalah benar adanya, terutama soal sifat anjing satu ini. Itu memang benar sifatnya. Itulah yang membuatnya akrab dengan kami sekeluarga. 

Oh iya, nama anjing Shih-Tzu yang kami punya adalah Marcella von Atmosfer, itulah yang tercatat pada buku lahirnya. Cella lahir pada 10 April 2012, saat catatan ini dicatat umurnya adalah 8 tahun, 6 bulan 3 hari. Dia adalah Shih-Tzu betina. 

Kami biasa memanggilnya Cella. Dia tahu itulah namanya, dan ketika kami memanggilnya dia pasti datang menghampiri. Ketika ada anggota keluarga baru datang dari bepergian, dia pasti menyapa dengan menyalak/ menggonggong, mengatakan kalau ingin digendong atau dipeluk dulu.

Cella sangat pintar, untuk urusan buang air kecil dan air besar, Cella sudah sangat paham dimana dia harus melakukannya. Kandangnya selalu terbuka, di sanalah dia melakukan BAB dan BAK. Ketika selepas melakukan hajatnya, Cella selalu memanggil kami untuk menyuruh membersihkan kotorannya. Karena jika tidak dibersihkan dia tidak akan mau buang kotoran lagi di sana. 

Cella hidup di dalam lingkungan rumah dilepas begitu saja, lari ke sana kemari mengikuti aktivitas kami anggota keluarga, nonton televisi, tidur, ngobrol, Cella selalu ikut.

Kebersihannya sangat dijaga, itulah kenapa dia kami sangat sayang dan menganggapnya bagian dari keluarga kami, karena meskipun anjing dia tidak bau anjing. Ibuku yang paling sayang, untuk urusan memandikan dan mencukur bulunya, menyisir sudah pasti dilakukan dengan telaten. Belum lagi parfum dan hiasan pita. 

Kami tahu umurnya tidak akan selama kami. Dan itu yang kami takutkan, kehilangan anggota keluarga yang sangat kami sayangi. Apalagi dia betina, dan pada masanya dia harus kawin, kami tak menemukan jodoh yang sepadan, yakni sesama ras dengan sertifikat lahir. Kami sadar jika dia tidak kawin, akan banyak penyakit mengintainya.

Itulah sepenggal cerita tentang Shih-Tzu peliharaan keluarga kami. Kami punya akun IG @marcellavonatmosfere untuk Cella, tapi sayangnya sudah jarang diupdate, karena adminnya, adik saya nomor tiga terlalu sibuk dengan pekerjaannya.

Sekian dulu catatan mengenal tentang anjing asal Tiongkok yang sudah mendunia, anjing yang tadinya merupakan anjing kerajaan, kini jadi anjing rumahan yang dipelihara kami keluarga biasa. 

Sayangilah anjingmu dengan kasih sayang, karena dia juga akan berikan timbal balik yang serupa. Saya merasakan itu, ketika anjing yang kita pelihara sudah menjadi bagian keluarga saya, walaupun dia hewan tapi dia sudah jadi bagian keluarga saya, dan kami sekeluarga sangat menyayanginya. 

Sampai jumpa dicatatan lainnya, dunia kita punya banyak warna-warni dan serba-serbinya, yang perlu kita ketahui, tahu banyak, banyak tahu, tahu lebih. SSDK




Posting Komentar

1 Komentar

  1. Sedih sekali, Cella peliharaan keluarga di rumah harus sakit, bermasalah dengan ginjalnya, sudah semalam ini tidak bisa kencing.

    Sudah berobat dan diberikan obat, mudah-mudahan bisa lekas sembuh. Gak tega lihat dia sakit.

    BalasHapus

Tinggalkanlah pesan, maka saya akan cari anda sambil saya berselancar di dunia ini ...